Senin, 10 Oktober 2011

Review PPI 2011

Masih hangat menjadi bahan pembicaraan mengenai pemilihan putri indonesia 2011 minggu lalu. Tak sedikit yang berkomentar bahwa hasil pemilihan kemarin cenderung ke masalah fisik. Di sini saya berada bebas dan tidak berdiri di kubu manapun. Mata saya melihat 3 besar putri Indonesia cantik semua. Ketiganya memiliki tipe cantik yang berbeda. Masih teringat tentang pertanyaan terakhir yang diajukan kepada mereka, kurang lebihnya seperti ini,"apa yang menjadi rahasia anda dapat berhasil sampai ke langkah ini?" Satu pertanyaan yang sama untuk ketiga putri dan 3 jawaban berbeda dari ketiganya. Ada kemiripan inti dari jawaban Putri Sulawesi Selatan dan Jawa Timur. Keduanya menjawab bahwa rahasia mereka adalah berkat Tuhan dan keluarga. Putri Jawa Timur yang diberi kesempatan pertama kali menjawabnya dengan cukup lancar. Sedangkan Putri Sulawesi Selatan menjawab pertanyaan tersebut dengan cara yang lebih singkat padat dan jelas, serta penuh dengan kepercayadirian. Nampak pada kalimat yang diucapkannya, kurang lebih seperti ini,"Saya siap mengemban tugas apapun yang akan diberikan pada putri Indonesia 2011." Dalam hati saya kagum," Gilaaa, pede banget ni orang. Iya kalo dia yg jadi Putri, kalo gak jadi kan malu. Tapi salut deh sama kepedeannya!" Jawaban tegas dari putri Sulawesi Selatan diiringi sorak teriak dan tepuk tangan dari para penonton. Memang sih, sebelumnya ia sudah menyabet 3 srempang. Sedangkan kedua kompetitornya tak menyandang srempang apapun. Mungkin jika saat itu ada sedikit kerendahan hati, wallahua'lam...
Jawaban yang teramat berbeda dimunculkan oleh Putri Jawa Tengah. Meskipun banyak blocking dalam 1 menit menjawab, namun ia memunculkan arah yang berbeda dari keduanya. Ia berbicara bahwa kegagalan demi kegagalanlah yang mengantarkan ia sampai pada kesuksesan yang diraihnya saat ini. Beda kan? Tak ada jawaban yang salah dari ketiganya untuk pertanyaan tersebut.
Mengamati pemilihan miss universe 2011, saya melihat ada sesuatu yang sama dengan pemilihan putri indonesia ini. Bisa dilihat sendiri, miss universe 2011 memiliki kekurangan  baik dalam kefasihan berkomunikasi maupun english pronounciationnya. Jika dibahas masalah fisik, yang sebelumnya para penonton dimanja dengan silaunya mutiara, namun kini diteduhkan dengan keeksotisan senja. Mungkinkah 'kerendahan hati' akan menjadi trend factor dalam ajang kecantikan selanjutnya? yah, kita lihat saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar